Berkomitmen Dukung Pemerintah Wujudkan Indonesia Bebas TB

28 May 2018

PT Freeport Indonesia saat ini aktif dalam forum kemitraan TBC (Tuberculosis) tingkat nasional melalui Forum STOP TB Partnership Indonesia (FSTPI). Dipimpin oleh Arifin Panigoro, seorang pengusaha terkemuka sekaligus seorang filantropis, forum yang telah berdiri sejak tahun 2013 ini merupakan wadah pemersatu dan koordinasi para pihak, khususnya sektor swasta untuk membantu pemerintah dalam mencapai target capaian TB nasional yang telah ditetapkan.

Dalam menjalankan usaha, PTFI tetap mengupayakan agar para pekerja tetap produktif dan bebas dari TBC sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam program pengendalian TBC di masyarakat. Saat ini Indonesia menghadapi tantangan sebagai negara kedua terbesar dengan penderita TBC di dunia, berdasarkan laporan WHO tahun 2017. Selain itu, ada 300 orang yang meninggal karena TBC di Indonesia setiap hari. TBC dapat disembuhkan, namun perlu upaya promosi dan pencegahan serta mendeteksi orang yang disangka menderita penyakit ini sedini mungkin untuk mencegah penularan yang meluas. Ini terbukti dengan hanya 20% atau satu di antara lima orang Indonesia yang mengetahui risiko penyakit TBC, bagaimana mencegahnya dan pengobatannya.

Pada 15 Mei 2018, bertempat di Griya Jenggala, Kebayoran Baru, Jakarta, telah diadakan pertemuan evaluasi dari rangkaian aksi peduli TB yang digalang oleh FSTPI dan USAID (United States Agency for International Development) sejak tahun 2017. Rangkaian kegiatan lainnya telah dilaksanakan pada 25 Maret 2018 dalam rangka Hari TB Sedunia (24 Maret) di Jakarta, Surabaya dan Medan. Kegiatan ini telah menarik perhatian banyak kalangan untuk bersatu mengakhiri TB di Indonesia melalui beberapa key opinion leaderseperti artis terkenal, pelukis, dan penyanyi. Kampanye massal ini bertujuan untuk memperluas jangkauan melalui kaum millennial untuk peduli TB dengan hashtag #PeduliKitaPeduliTBC. Upaya melalui media digital yang banyak digemari oleh kaum muda (millennials) juga dapat memperkuat dampak jangkauan informasi tentang peduli TBC.

Mewakili PTFI, Govert Waramori, Manager Community Health Development, berbagi cerita seputar pengalaman PTFI dalam menangani program pengendalian TB. Kabupaten Mimika memiliki prevalensi TB yang tergolong cukup tinggi sehingga mendorong perusahaan untuk terlibat dalam pengendalian TB. PTFI secara rutin melakukan promosi pencegahan dan pengendalian TB termasuk melalui penyuluhan perorangan dan kelompok. Komitmen PTFI untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan dan perawatan penyakit TB disertai indikator positif dengan adanya peningkatan kesadaran masyarakat untuk mendapatkan informasi yang benar tentang TB.

Melalui forum kerjasama ini, PTFI juga terlibat aktif selama setahun terakhir ini untuk mengkampanyekan kepedulian masyarakat terutama generasi muda melalui kampanye media digital; melalui saluran komunikasi internal dan eksternal, khususnya melalui jaringan media sosial. Kampanye #PeduliKitaPeduliTBC juga tampil melalui tampilan desktop computer di seluruh jaringan perusahaan. Secara khusus, PTFI juga menggandeng Boaz Salossa, pemain sepakbola nasional yang juga menjadi andalan dan kapten tim sepakbola Persipura, untuk menyampaikan pesan-pesan peduli TB secara luas. Secara khusus, PTFI mendapat apresiasi dari FSTPI dan USAID untuk komitmen dalam menyebarkan peduli TBC, baik di wilayah operasi maupun di masyarakat.

Back to List

Berita Selanjutnya

news thumb 2
05 May 2017

Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Komoro (LPMAK), sebuah lem...

20 July 2017

PT Freeport Indonesia menggandeng pemerintah daerah setempat membuat k...